Laman

Tuesday, September 25, 2012

Prasasti Unik Kerajaan Indonesia yang Berbahasa Sansekerta

Banyak sekali peninggalan benda bersejarah di negara kita, khususnya peninggalan kerajaan kerajaan indonesia. Ada yang berupa arca, prasasti, candi, dll.
Kali ini saya akan membahas tentang prasasti prasasti yang ada di indonesia. Prasasti ada yang berbahasa sansekerta dan berrbahasa melayu. Untuk saat ini, kita simak dulu berbagai prasasti peninggalan kerajaan indonesia yang berbahasa sansekerta. Cekidot



Quote:

1. Prasasti Mulawarman, Kutai

Spoiler for pict:


Prasasti Mulawarman, atau disebut juga Prasasti Kutai, adalah sebuah prasasti yang merupakan peninggalan dari Kerajaan Kutai. Terdapat tujuh buah yupa yang memuat prasasti, namun baru 4 yang berhasil dibaca dan diterjemahkan. Prasasti ini menggunakan huruf Pallawa Pra-Nagari dan dalam bahasa Sanskerta, yang diperkirakan dari bentuk dan jenisnya berasal dari sekitar 400 Masehi. Prasasti ini ditulis dalam bentuk puisi anustub

Quote:

2. Prasasti Kebon Kopi, Bogor

Spoiler for pict:


Prasasti Kebonkopi ditemukan di kampung Muara Hilir kecamatan Cibungbulang Bogor . Yang menarik dari prasasti ini adalah adanya lukisan tapak kaki gajah, yang disamakan dengan tapak kaki gajah Airawata, yaitu gajah tunggangan dewa Wisnu.


Quote:

3. Prasasti Tugu, Kabupaten Bekasi

Spoiler for pict:


Prasasti Tugu adalah salah satu prasasti yang berasal dari Kerajaan Tarumanagara. Prasasti tersebut isinya menerangkan penggalian Sungai Candrabaga oleh Rajadirajaguru dan penggalian Sungai Gomati oleh Purnawarman pada tahun ke-22 masa pemerintahannya. Penggalian sungai tersebut merupakan gagasan untuk menghindari bencana alam berupa banjir yang sering terjadi pada masa pemerintahan Purnawarman, dan kekeringan yang terjadi pada musim kemarau.

Quote:

4. Prasasti Ciaruteun, Bogor

Spoiler for pict:


Prasasti Ciaruteun atau prasasti Ciampea ditemukan ditepi sungai Ciarunteun, dekat muara sungai Cisadane Bogor. Prasasti tersebut merupakan peninggalan kerajaan Tarumanagara.

Quote:

5. Prasasti Muara Cianten atau Prasasti Pasir Muara, Bogor

Spoiler for pict:


Prasasti Muara Cianten atau Prasasti Pasir Muara adalah salah satu prasasti peninggalan kerajaan Tarumanagara

Quote:

6. Prasasti Jambu, Bogor

Spoiler for pict:


Prasasti Jambu atau Pasir Kolengkak adalah prasasti yang berasal dari Kerajaan Tarumanagara yang ditemukan di daerah perkebunan jambu kira-kira 30 km sebelah barat Bogor.

Quote:

7. Prasasti Pasir Awi atau Prasasti Ciampea, Bogor

Spoiler for pict:


Prasasti Pasir Awi terletak di lereng selatan bukit Pasir Awi (± 559m dpl) di kawasan hutan perbukitan Cipamingkis, desa Sukamakmur, kecamatan Jonggol, kabupaten Bogor tepatnya pada koordinat 0°10’37,29” BB (dari Jakarta) dan 6°32’27,57”. Berada di puncak ketinggian perbukitan, dengan arah tapak kaki atau posisi berdiri menghadap ke arah utara-timur. Posisi berdiri berada di sisi yang curam yang memberikan pandangan luas ke wilayah bukit dan lembah di bawahnya. Secara spesifik, jika kita berdiri persis di atas tapak kaki, kita merasakan posisi berdiri yang cukup santai dan tanpa perasaan takut walaupun berada di sisi yang curam.

Quote:

8. Prasasti Tukmas, Jawa Tengah

Spoiler for pict:


Prasasti Tuk Mas (harafiah berarti "mata air emas") adalah sebuah prasasti batu yang ditemukan di lereng barat Gunung Merapi, tepatnya di Dusun Dakawu, Desa Lebak, Kecamatan Grabag, Magelang. Prasasti Tuk Mas dipahat dengan aksara Pallawa dan dalam bahasa Sanskerta. Bentuk aksaranya lebih muda daripada aksara masa Purnawarman, dan diperkirakan berasal dari sekitar abad ke-6 hingga abad ke-7 M.