Laman

Wednesday, July 20, 2011

Ciri Ciri Penyakit Sifilis Atau Raja Singa (Syphilis)

Penyakit Sifilis (Syphilis) atau Raja Singa merupakan salah satu penyakit kelamin menular yang disebabkan oleh bakteri bernama Spiroseta, Treponema pallidum bersifat menahun (berlangsung lama). Sebenarnya banyak jenis dan macam penyakit kelamin yang disebabkan bakteri selain Sipilis ada juga Herpes, vaginalistis, Aids dan masih banyak lainnya.

Cara penularan penyakit Sifilis/sipilis melalui kontak seksual langsung dengan pasangan yang mengidap jenis bakteri sifilis. Bakteri menyerang melalui lendir vagina atau mulut dan bisa juga melalui kulit. Tapi penularan juga bisa terjadi karena pada janin bagi ibu hamil yang menderita sifilis.

Quote:
Penderita penyakt sifilis seringkali tidak menyadari jika dirinya terinfeksi penyakit sifilis karena itulah penyikit disebut penyakit peniru, sehingga penderita mengira bahwa ia menderita penyakit lainnya. Jika penyakit tidak cepat ditangani akan menyebabkan efek serius seperti kerusakan sistem saraf, jantung, atau otak.

Sifilis yang tak terawat dapat berakibat fatal. Orang yang memiliki kemungkinan terkena sifilis atau mengetahu bahwa pasangan nya menderita sifilis agar segera mungkin untuk menemui dokter agar mendapat pertolongan.

Quote:
Ciri-Ciri Penyakit Sifilis

1. Adanya luka pada alat kelamin, rektum, lidah, atau bibir, namun terasa tidak sakit.

2. Terjadinya pembekakan kelenjar getah bening di seluruh tubuh.

3. Timbulnya bercak berwarna kemerahan terutama dibagian telapak tangan dan kaki.


4. Kencing berdarah dan bernanah
Bakteri sifilis menyebar ke kelenjar getah bening terdekat. Selanjutnya menyebar ke seluruh tubuh melalui aliran darah. Sifilis juga bisa menginfeksi janin dalam kandungan sehingga bisa mengakibatkan cacat bawaan pada anak. Seseorang yang pernah terinfeksi penyakit sifilis tidak akan menjadi kebal dan bisa terinfeksi kembali.

Quote:
Gejala Penyakit Sifilis:

Gejala penyakit penyakit sifilis biasanya akan timbul dalam waktu 1-13 minggu setelah virus menginfeksi dan Infeksi ini bisa terjadi secara menahun (waktu lama) meski jarang menyebabkan terjadinya kerusakan pada jantung, kerusakan otak maupun kematian. Penderita biasanya selalu merasa tidak enak badan, mual, terasa lelah, nafsu makan hilang demam dan anemia.
Sedangkan pada fase laten Sipilis tidak menampakkan gejala apapun dan fase ini bisa berlangsung tahunan atau puluhan tahun bahkan bisa sepanjang hidup penderita. Cara Pengobatan : Hindari hubungan seksual dengan penderita sifilis baik yang sedang mengidap maupun dalam masa pengobatan